Menkeu Purbaya Buka Lowongan Kerja untuk 300 Lulusan SMA, Dijanjikan Langsung Jadi ASN di Bea Cukai
Table of Contents
Menkeu Buka Lowongan Kerja Bea Cukai untuk 300 Lulusan SMA
Kementerian Keuangan kembali menarik perhatian publik setelah Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, mengumumkan kebijakan rekrutmen baru yang membuka peluang besar bagi lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) untuk bergabung sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Melalui kebijakan ini, Kemenkeu menetapkan bahwa 300 lulusan SMA dari berbagai wilayah di Indonesia akan direkrut untuk memperkuat Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, khususnya pada posisi petugas lapangan.
Kebijakan ini muncul sebagai langkah strategis dalam menjawab kebutuhan tenaga operasional yang terus meningkat. Menurut Menkeu Purbaya, Bea Cukai membutuhkan personel yang mampu bekerja cepat, bergerak lincah, dan siap menjalankan tugas langsung di lapangan. Ia menjelaskan bahwa tingginya kebutuhan ini tidak selalu dapat dipenuhi oleh pegawai dengan latar belakang teknis semata. Karena itu, rekrutmen lulusan SMA dinilai sebagai solusi efektif untuk mengisi celah kebutuhan tersebut.
Dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, pada Jumat (14/11), Purbaya menegaskan bahwa tugas Bea Cukai tidak hanya bergantung pada pekerjaan teknis, tetapi juga membutuhkan petugas lapangan yang siap diterjunkan kapan pun. Ia menilai bahwa kementerian perlu memperkuat tim lapangan dengan SDM yang tangguh dan memahami dinamika operasional di berbagai daerah.
Rekrutmen 300 Lulusan SMA Dilaksanakan di Daerah Masing-Masing
Pemerintah akan melaksanakan proses seleksi secara terbuka dan langsung di daerah masing-masing pelamar. Dengan menerapkan pola desentralisasi ini, Kemenkeu ingin memastikan bahwa kebutuhan personel lapangan di setiap wilayah dapat terpenuhi dengan cepat dan tepat sasaran. Rekrutmen berbasis wilayah juga memberikan kesempatan yang lebih luas bagi anak-anak daerah untuk menjadi bagian dari aparatur negara.
Menkeu Purbaya menjelaskan bahwa petugas Bea Cukai saat ini tersebar di seluruh Indonesia, dan sebagian unit masih menghadapi kekurangan pegawai. Oleh karena itu, pihaknya memprioritaskan perekrutan baru untuk memastikan seluruh pos pengawasan memiliki personel yang memadai. Dengan kuota 300 formasi bagi lulusan SMA, pemerintah berharap dapat mempercepat penguatan struktur organisasi Bea Cukai.
Kebijakan CPNS 2026 Akan Kembali Fokus ke Lulusan STAN
Walaupun membuka peluang besar bagi lulusan SMA pada tahun 2025, Menkeu memastikan bahwa rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2026 akan kembali diarahkan secara penuh kepada lulusan Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN). Keputusan ini diterapkan sebagai langkah penyeimbang setelah Kementerian sebelumnya merekrut lebih dari 1.100 pegawai dari jalur non-STAN.
Purbaya menyatakan bahwa langkah ini penting untuk menjaga kualitas kompetensi teknis di tubuh Kemenkeu, terutama pada unit-unit yang membutuhkan keahlian akuntansi, audit, dan analis fiskal. Dengan demikian, rekrutmen tahun 2025 bersifat khusus untuk posisi lapangan, sedangkan kebutuhan teknis tetap menjadi prioritas lulusan STAN.
Target Besar Rekrutmen Kemenkeu Hingga 2029
Rekrutmen lulusan SMA ini merupakan bagian dari rencana jangka panjang Kementerian Keuangan untuk menambah total 19.500 personel baru hingga tahun 2029. Rencana besar ini tercantum dalam Dokumen Rencana Strategis Kemenkeu 2025–2029 sebagaimana diatur dalam PMK Nomor 70 Tahun 2025. Kemenkeu menilai bahwa jumlah tersebut dibutuhkan untuk menggantikan pegawai yang pensiun, pindah instansi, atau mengundurkan diri.
Pada tahun 2025, Kemenkeu telah menyiapkan 2.100 formasi baru untuk berbagai unit kerja, termasuk Bea Cukai. Sementara itu, pada periode 2026 hingga 2029, pemerintah menargetkan pembukaan 4.350 formasi setiap tahun secara konsisten. Penambahan besar-besaran ini diharapkan mampu menjaga stabilitas operasional serta menjaga keberlanjutan layanan publik di semua unit Kemenkeu.
👉 GABUNG DI GROUP WHATSAPP LOKER KITA, AGAR TIDAK KETINGGALAN INFO LOWONGAN KERJA TERBARU : Disini
